Cinta Yang Terlarang

Mengapa ditangisi
Jika takdir sudah begini
Janji yang terlafaz di bibir
Bukan kata kata pasti

Kita yang berlari
Di taman yang berduri
Sedangkan hakikatnya
Mimpi tak pernah serupa

Biarpun kata hati
Engkau masih aku sayangi
Namun rindu sudah terluka
Kasih ku jadi sejarah

Di dalam terpaksa
Ku cari erti rela
Fahami pengorbanan
Cinta kita yang terlarang

Bukan tewas perasaan
Bukanlah punah rasa sayang
Apa ertinya semua
Jika restu itu hilang

Bukan patah pendirian
Bukan jua ku beralah
Kasih ku layarkan
Di pukul gelombang

Diriku bukannya lalang
Diriku bukannya bintang
Sekadar lilin sebatang
Di kamarmu yang terang

Biar dari kejauhan
Biar senyum dalam tangisan
Ku bawa hati kecundang
Keranamu ku relakan

Bukan tewas perasaan
Bukanlah punah rasa sayang
Apa ertinya semua
Jika restu itu hilang

Bukan patah pendirian
Bukan jua ku beralah
Kasih ku layarkan
Di pukul gelombang

Diriku bukannya lalang
Diriku bukannya bintang
Sekadar lilin sebatang
Di kamarmu yang terang

Biar dari kejauhan
Biar senyum dalam tangisan
Ku bawa hati kecundang
Keranamu ku relakan

Diriku bukannya lalang
Diriku bukannya bintang
Sekadar lilin sebatang
Di kamarmu yang terang

Biar dari kejauhan
Biar senyum dalam tangisan

Trivia about the song Cinta Yang Terlarang by Saleem

When was the song “Cinta Yang Terlarang” released by Saleem?
The song Cinta Yang Terlarang was released in 1995, on the album “Ratu Sanubari”.

Most popular songs of Saleem

Other artists of Pop rock